Dari hasil percobaan yang sering dilakukan besar kecilnya kalor yang dibutuhkan suatu benda(zat) bergantung pada 3 faktor
- massa zat (m)
- kalor jenis (C)
- perubahan suhu (Δt )
Sehingga secara matematis dapat dirumuskan :
Q = m.c.Δt | Ket: Q = Jumlah kalor (Kalori) m = Massa benda (gram) Δt= Perubahan Suhu (o C) |
Jumlah kalor yang diterima atau dilepaskan suatu benda adalah:
- Sebanding dengan massa benda (m = gram)
- Sebanding dengan kenaikan / penurunan suhu (Δt = oC)
- Tergantung dari kalor jenis benda ( C = Kal/gramoC)
Kapasitas Kalor (H) adalah perbandingan antara jumlah kalor yang diterima benda dengan kenaikan suhunya.
Kalor jenis adalah perbandingan antara kapasitas panas dengan massa benda.
Alat yang digunakan untuk menentukan kalor jenis suatu zat disebut Kalorimeter.
Kalor jenis adalah perbandingan antara kapasitas panas dengan massa benda.
Alat yang digunakan untuk menentukan kalor jenis suatu zat disebut Kalorimeter.
Dibawah ini adalah tabel kalor Jenis dari beberapa Zat
Zat
|
Kalor Jenis (Kal/gramoC)
|
Zat
|
Kalor Jenis
(Kal/gramoC) |
Air | 1,00 | Kaca | 0,16 |
Air Raksa | 0,033 | Kuningan | 0,090 |
Alkohol | 0,55 | Minyak tanah | 0,52 |
Alumunium | 021 | Perak | o,056 |
Besi | 0.11 | Seng | 0,093 |
Emas | 0,031 | Tembaga | 0,093 |
Gliserin | 0,58 | Timbal | 0,031 |
Es | 0,50 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar