Langsung ke konten utama

Melejitkan Potensi Dengan Menikah

Melejitkan Potensi Dengan Menikah

Melejitkan Potensi Dengan Menikah. Apa bisa ? Sangat bisa. Jika anda hanya menjadi orang yang biasa-biasa saja maka segeralah menikah maka akan ada kesempatan untuk semakin melejit potensi anda. Terutama bagi ikhwan, opini saya ini mungkin sangat tepat. Dengan menikah maka kita bisa semakin semangat. Dalam beribadah misalnya, bagaimanapun kita dituntut untuk memimpin termasuk mengarahkan dan mendidik istri oleh karena itu mau nggak mau harus meningkatkan ibadah agar menjadi tauladan dalam keluarga dan meningkatkan ilmu tentang ibadah tersebut. Selain itu istri juga bisa menjadi partnet untuk selalu memberikan feedback bagi si suami atas apa-apa yang perlu dirubah dan diperbaiki bagi si suami tersebut. Tentu ini sangat membantu daripada harus menilai diri sendiri yang kadang sangat tidak objectif.

Dalam hal waktu, maka menikah sangat efektif membuat waktu kita semakin berguna. Bagaimana tidak senda gurau kita dengan istri adalah ibadah. Selain itu tentu setiap saat kita akan memikirkan untuk membangun keluarga yang sakinah, mawaddah warahmah. Sehingga mau tidak mau akan banyak waktu yang akan dicurahkan untuk meraih itu semua. Dan saya yakin dengan menikah juga akan mengurangi waktu yang mungkin kalau masih bujang untuk main-main dan hura-hura, maka saat telah menikah ada hak dari diri kita bagi istri kita sehingga tak sepantasnya kita setelah menikah masih suka main kesana kemari dengan teman tanpa ada tujuan yang jelas atau diterima agama.
Dalam hal pekerjaan juga demikian. Kalau dahulu hanya bekerja dan hasil jerih payahnya hanya untuk diri sendiri dan mungkin sebagian untuk keluarga kita (ayah, ibu, adik, dll) maka setelah menikah akan menggerakkan segala ide-ide positif kita untuk meraih rezeki yang banyak yang barakah. Mau nggak mau yang semula santai harus bekerja keras untuk mencari alternatif-alternatif sumber keuangan. Memang seeh sebaiknya semasa masih muda atau bujang melakukan hal tersebut (bekerja keras), namun mungkin sudah menjadi karakter kebanyakan orang Indonesia seumuran muda senangnya hanya maen-maen saja. Tak tahunya udah tua dan udah waktunya nikah baru nyadar betapa pentingnya kerja.
Tapi ingat, dengan menikah juga dapat melejitkan potensi yang tidak baik. Itu kalau si istri terlalu menuntut yang lebih saat itu juga dan kemungkinan kecil si suami tidak mampu memenuhinya saat itu. Kalaupun menunutut sesuatu misal minta dibelikan barang A, terus si suami belum mampu ya jangan memaksa harus waktu dekat itu. Cobalah si istri minta untuk lain kali kalau sudah punya uang baru dibelikan, dengan begitu si suami akan berusaha sekuat tenaga. Tapi kalau si suami nggak mampu beli dan si istri minta inginnya saat itu juga maka inilah yang akan menyebabkan bencana, mengapa ? Karena bisa-bisa si suami jika imannya lemah akan berbuat yang melanggar agama dan aturan negara.
Tapi perlu di ingat, menikah juga perlu restu orang tua. tidak serta merta langsung menikah dan potensi melejit. restu orang tua adalah kunci utama kelanggengan dalam kita berumah tangga.
Selamat bagi anda yang telah menikah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tabel Kalor Jenis benda (Pada tekanan 1 atm dan suhu 20 oC)

Tabel Kalor Jenis benda (Pada tekanan 1 atm dan suhu 20 o C) Catatan : Kalor jenis benda biasanya bergantung pada suhu. Btw, apabila perubahan suhu tidak terlalu besar maka besar kalor jenis bisa dianggap tetap Jenis Benda Kalor Jenis (c) J/kg C o kkal/kg C o Air 4180 1,00 A lkohol (ethyl) 2400 0,57 Es 2100 0,50 K ayu 1700 0,40 A luminium 900 0,22 M armer 860 0,20 K aca 840 0,20 B esi / baja 450 0,11 T embaga 390 0,093 P erak 230 0,056 Raksa 140 0,034 T imah hitam 130 0,031 Emas 126 0,030

Daftar Massa Jenis Zat & Kalor Jenis Zat

Daftar Massa Jenis Zat & Kalor Jenis Zat TABEL KALOR JENIS BEBERAPA ZAT ZAT KALOR JENIS ZAT KALOR JENIS  (J/kg°C)  (J/kg°C) Air 4200 Besi 460 Alkohol 2400 Tembaga 390 Minyak tanah 220 Kuningan 380 Air Raksa 140 Perak 230 Es 2500 Emas 130 Alumunium 900 Timbal 130 Kaca 670 Udara 1000 TABEL KALOR UAP Zat TITIK DIDIH NORMAL  (°C) KALOR UAP (joule/kg) Alkohol 78                     1.100.000 Air 100                     2.260.000 Air raksa 357                         272.000 Timah Hitam 1750        ...

alkana, alkena dan alkuna

alkana, alkena dan alkuna Kekhasan Atom Karbon Dapat Membentuk Empat Ikatan Kovalen Kabon terletak pada golongan IVA dengan nomor atom 6. Dari konfigurasi elektron diketahui bahwa karbon memiliki 4 elektron valensi. Untuk memenuhi kaidah oktet  atau duplet maka atom karbon memerlukan tambahan 4 buah elektron atau melepaskan 4 buah elektronnya untuk memenuhi kaidah duplet. Tetapi energi yang dibutuhkan untuk melepaskan 4 buah elektron lebih besar daripada energi yang dibutuhkan untuk menerima 4 elektron. Maka arom karbon lebih memilih menerima 4 buah elektron dibanding melepaskan 4 buah elektronnya. Kemampuan Membentuk Rantai Di alam karbon dapat membentuk ikatan antar karbon berupa ikatan tunggal, rangkap dua atau rangkap tiga. Selain itu, atom karbon mempunyai kemampuan membentuk rantai ikatan yang panjang dengan rantai karbon bervariasi yaitu berupa rantai lurus, bercabang, bahkan atom karbon dapat membentuk senyawaan dalam bentuk melingkar (...