Rabu, 31 Oktober 2012

Solusi: Metode Ngafal al Quran ala Mesir

Solusi: Metode Ngafal al Quran ala Mesir

Di pagi hari Ahad, biasa aku setelah shalat subuh terus muraja`ah (baca: ngulang hafalan) untuk disetorkan di seorang Syekh yang sudah nggak asing lagi untuk kancah wafid (baca: orang asing), baik MASISIR (Mahasiswa Indonesia di Mesir), Malaysia, Thailand, Bosnia bahkan orang Mesir sendiri. Beliau adalah Syekh Abdul Qadir, yang terkenal dengan sanad tahfidz dan qiraahnya lumanyan tinggi, dan yang lebih penting lagi keikhlasn beliau mendidik dengan tekun dan teliti yang menyebabkan banyak orang yang pengen menjadi murid beliau.
Alhamdulillah aku bisa masuk ke pelajaran beliau, dan bisa menjadi murid beliau walau setiap orang hanya 2 hari dalam seminggu. Maklum, dibelakang masih banyak kawan-kawan yang ingin menyetorkan hafalannya ke beliau dengan thoburan (baca: antrian) memanjang.
lhoo,,kok malah cerita^^
maaf aku ngelirik tema dulu akh….hehe
dipagi yang penuh berkah itu (Ahad, 9 Jumadil Awwal 1433/ 1 April 2012) alhamdulillah aku setalah menyetorkan hafalanku ke Syekh, kemudian Syekh memberikan wejangan motivasi dan metode-metode dalam menggeluti kalam Allah yang tentu amat sangat mulia sekali.
intinya siapa yang hafal Al-Quran berarti dia telah menjaga kalam Allah, dan telah menjadi keluarga Allah swt. dan orang yang hafal Al-Quran dia akan memberikan mahkota kemuliaan kepada orang tuanya di aherat kelak.SIAPA YANG NGGAK MAU?????????????????????
kan sulit !!!!!!!!!!!!!!!!
jangan bilang sulit kalo belum mencoba!!!!!!!!!!!!!!
kalau masih bilang sulit, ya udah ini langsung aja dikasih jurusnya, dan aku beri nama Metode Menghafal Al-Quran supaya kuat hafalannya.
kadang orang mengeluh, hafalanku jelek, otakku IQ-nya gak sehebat dia, dan seterusnya…… jangan bilang Al-Quran bisa diperoleh dengan usaha kita saja, namun usaha ita denganNya, tiada yang berat dimataNya.
namun usaha dari kita juga harus ada dong,,,,,bener sekali, ini diantara usahanya dengan menjalankan metode yang telah dilakukan orang yang sukses dan telah menjadi guru tahfidz dan qiraat kaliber International.

METODE MENGHAFAL AL-QURAN

1. Baca 1 halaman/kaca mushaf dengan fokus minimal 5 kali
2. Ciriin dari tiap ahir ayat, dan letaknya, jika dibutuhkan tandai dengan pensil dan rekam di otak kita
3. setelah dibaca, dan diamati terus hafalkan dan gambarkan tata letak ayat di halaman itu
poin 1-3 bisa dibilang pemanasan. Baru setelah pemanasan  itu kita masuk kepada
4. Hafal per-ayat dan ulang-ulang (minimal 10kali),sampai ayat kita hafal tadi seperti kita hafal surah Al-Fatihah
5. setelah ayat pertama (di poin 4) yang kita hafal sudah seperti kita hafal surat Al-Fatihah, terus kita pindah ayat ke-2 dan lakukan seperti poin ke-4
6. setelah ayat ke-2 hafal seperti hafal surah Al-Fatihah, terus ayat pertama dan kedua kita gabungkan menjadi satu, dan ulang-ulang minimal 5 kali
7. tambah satu ayat lagi, dan lakukan seperti poin 4,5 dan 6 terus ulang dengan menggabungkan semuanya sampai satu halaman/kaca habis sampai seperti hafalan itu seperti Surah AL-Fatihah
SETELAH HAFAL DI MURAJA`AH
kan aku sibuk???????????? banyak kegiatan???????????? gak ada waktu, harus baca pelajaran yang lain, harus kerja dan sebagainya.
ada metode muroja`ah yang nggak terasa namun effeknya sangat dahsyat kata Syekh Abdul Qadir.
yaitu muraja`ah ketika kita sholat, kita baca ketika rakaat pertama dan kedua, baik shalat sunah maupun shalat wajib.
ohh,,,iya dalam satu juz itu ada 8 rubu` (yang dipinggir ada huruf `Ain), dan satu juz itu ada 2 hizb, dan biasanya satu juznya itu ada 9-10 halaman.
semisal shalat sunah qabliah (Q) dan ba`diyah (B)  deh, ,,,
misal :
- shalat sunah Q subuh 2 rekaat, tiap rekaat kita baca minimal 1 rubu` x 2 = 2 rubu`
- shalat sunah Q Zuhr 2 rekaat, dengan membaca 2 rubu`
- shalat sunah B Zuhur 2 rekaat, dengan membaca 2 rubu`
- shalat sunah Q Asar 2 rekaat, membaca 2 rubu`
- shalat sunah B Maghrib 2 rekaat, membaca 2 rubu`
-shalat sunah Q dan B Isyak 4 Rekaat, masing2 dua rekaat dengan membaca 4 rubu`
Maka, jumlah hari itu yang dimurajaah sudah 1,5 Juz al Quran. Apalagi jika ditambah dengan shalat sunah lainnya, misal shalat sunah tahiyatul masjid, duha, shalat malam dan lainnya.
Namun, semuanya itu dilakukan dengan hati yang seutuhnya, ikhlaskan diri kita menjadi keluarga Allah dengan menyimpan dan mengamalkan kalamNya.

Semoga Menjadi Solusi yang ingin Ngafal atau yang sedang Ngafal al Quran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menikah bukan untuk Bahagia

Menikah bukan untuk Bahagia Lalu untuk apa?? Kita menikah bukan untuk berbahagia. Kita menikah untuk beribadah kepada Allah Subhanahu w...